Bagaimana menginstal SQL Server Standard atau Enterprise Edition 2005.

http://id.megacrack.es/2009/12/15/como-instalar-sql-server-2005-standard-o-enterprise-edition/
Ditulis oleh Xaus Xavier Nadal pada tanggal 15th, 2009



Baik,
Hari ini saya menunjukkan cara untuk menginstal SQL Server standar dan 2005 32 bit. Aku tahu aku harus menempatkan 2008 tetapi untuk sekarang saya takut dan saya yakin banyak dari Anda tidak disponéis lisensi untuk SQL Server 2008 jadi saya menunjukkan cara untuk menginstal versi ini seperti yang dipaku tulang kering karena tidak menulis artikel ini sebelumnya. Saya harap Anda akan membantu.
By the way, saya melakukan instalasi ini pada Windows Server 2008 R2 (ada hal-hal yang tidak akan bekerja jika versi dari SQL tidak sedikit instaláis 64 sehingga Anda tahu: Jika Anda ingin menginstal pada Windows Server 2008 R2 menghitungnya menyiapkan versi dari SQL Server 2005 64 bit).
sql2005 0 thumb

Masukkan 1 CD instalasi dan kami akan melihat layar berikut:
sql2005 1 thumb
Klik pada Ulasan Hardware dan Persyaratan Software menjadi prasyarat tertentu. (Dalam kasus kami, kami sudah memiliki IIS diinstal dengan ASP.NET 2.0) dan langkah ini karena kita tidak meminta.
Setelah menginstal prasyarat klik Server compoonents, alat, Buku Online, dan sampel.
Jika kita menginstal versi SQL yang memiliki layanan ada paket atau 2 3 sistem operasi segñun misalnya memperingatkan kita bahwa ada inkonsistensi dalam perangkat lunak.
sql2005 2 thumb
Tenang sebagai Service Pack akan menginstal pada akhir instalasi.
Dalam hal ini klik Jalankan program.
sql2005 3 thumb
Kami menetapkan Saya menerima persyaratan lisensi dan kondisi dan klik Berikutnya.
sql2005 4 thumb
Klik pada Memasang.
sql2005 5 thumb
Klik pada Berikutnya.
sql2005 6 thumb
Klik pada Berikutnya
sql2005 27 thumb
Klik pada Berikutnya. (Inilah keputusan yang saya katakan sebelumnya dengan versi Windows Server 2008 R2 dan versi SQL Server 2005 Bits 32 2005 bit SQL Server 32 membutuhkan. Diinstal untuk bit 32 ASP.NET untuk menginstal Microsoft Reporting Services, tidak telah memperingatkan kita).
sql2005 8 thumb .
Tuliskan nama dan perusahaan dan klik Berikutnya.
sql2005 9 thumb
Seperti yang kita lihat dari 32 Bits ASP.NET tidak dapat menginstalnya. (Hal ini kadang-kadang diperlukan sehingga menyadari dengan fakta ini).
Kami membuat pilihan yang kita inginkan, dalam kasus kami itu sudah cukup untuk SQL Database Server Layanan y Workstation komponen, online Buku dan alat pengembangan klik Berikutnya. (Jika kita tidak ingin Buku misalnya 237MB online menempati pers pada Maju dan ditandai).
sql2005 10 thumb
Klik pada Berikutnya atau klik Dinamakan misalnya dan menulis nama yang Anda inginkan untuk dan klik pada Berikutnya.
sql2005 11 thumb
Kami menetapkan Gunakan account Sistem built-in dan klik Berikutnya.
sql2005 12 thumb
Kami menetapkan Campuran Mode (Windows Authentication dan SQL Server Authentication) Jadi lebih baik kita dapat menentukan hak akses pengguna tingkat SQL lokal. Kami menulis password user sa (SQL administrator) dan klik Berikutnya.
sql2005 13 thumb
Klik pada Berikutnya. (Pilihan ini diperiksa secara default harus berubah sesuai dengan kasus, misalnya ketika menginstal serangan aplikasi pada database dan konfigurasi lain yang diperlukan).
sql2005 14 thumb
Klik pada Berikutnya.
sql2005 15 thumb
Klik pada Memasang.
sql2005 16 thumb
Klik pada Berikutnya.
sql2005 17 thumb
Klik pada Menyelesaikan.
Sekarang download dan menginstal Service Pack 3 dari:
%http://www.microsoft.com/downloads/details.aspx?displaylang=en&FamilyID=ae7387c3-348c-4faa-8ae5-949fdfbe59c4
sql2005 18 thumb
Klik pada Berikutnya.
sql2005 19 thumb
Kami menetapkan Saya menerima perjanjian dan klik Berikutnya.
sql2005 20 thumb
Kami meninggalkan semua opsi diperiksa dan klik Berikutnya. (Dalam masing-masing memberitahu Anda apakah atau tidak up to date).
sql2005 28 thumb
Klik pada Uji untuk memverifikasi bahwa identitasnya sudah benar dan jika dimasukkan dalam status Sukses klik Berikutnya. Jika tidak proporcionad mandat yang tepat untuk diperbarui semua instantiations. Dalam kasus Anda, layar ini tidak mungkin muncul karena Anda tidak memiliki contoh dibuat) tetapi hanya dalam kasus saya menempatkan layar sehingga tidak ada kesalahpahaman.
sql2005 21 thumb
Klik pada Berikutnya.
sql2005 22 thumb
Sistem secara otomatis memeriksa file diblokir proses ini jika dilakukan melalui Windows Update atau WSUS contoh SQL akan berhenti tanpa peringatan dan akan menginstal paket layanan. Dalam langkah ini kita diperingatkan jika ada file terkunci. Dalam hal ini tidak ada. Klik Berikutnya.
Dalam kasus lain, seperti dalam layar berikut ada kasus berjalan pada database untuk memperbarui (kita menghentikan layanan sebelum melanjutkan). (Mengingatkan Anda tentang memberitahu siapa yang terhubung)
sql2005 29 thumb
Contoh berhenti jika diperlukan dan klik Menyegarkan untuk memeriksa bahwa tidak ada kasus berjalan dan klik Berikutnya.
sql2005 23 thumb
Klik pada Memasang.
sql2005 24 thumb
Klik pada Berikutnya
sql2005 25 thumb
Klik pada Berikutnya.
sql2005 30 thumb
Secara default pengguna administrator lokal pada Windows Vista dan manajer yang lebih tinggi tidak database lokal sehingga jika kita ingin mereka untuk meninggalkan pilihan ditandai Peluncuran Penyediaan Pengguna Alat untuk Windows Vista setelah instalasi selesai SP3 dan sebelum menekan Menyelesaikan lagi kita mulai layanan telah berhenti di langkah sebelumnya.
sql2005 33 thumb
Saya meninggalkan Anda ke layar sebelumnya jika Anda melihatnya Anda jangan panik itu normal, itu menunjukkan kepada kita jalan dari mana Anda menjalankan program Anda akan lihat di bawah, yang dapat berguna dalam beberapa waktu lain.
sql2005 31 thumb
Tuliskan pengguna yang Anda ingin memberikan hak administrator pada database. (Dalam kasus saya saya berikan administrator domain megacrack).
sql2005 32 thumb
Klik pada hak akses yang ingin Anda temukan tombol > dan klik OK. (Jendela menutup dan izin dan telah diberikan).
Kita sudah memiliki SQL server diinstal dengan SP3 Anda.
Saya harap Anda menyukai tapi secara keseluruhan telah membantu Anda.
Sampai ketemu lagi.

VB Dual Screen

http://www.developerfusion.com/thread/49351/vb-dual-screen/

Retrieving information about your dual monitor setup can be done with the code below.

Attribute VB_Name = "MonitorInfo"
Option Explicit
Public Declare Function LoadLibraryEx Lib "kernel32.dll" Alias "LoadLibraryExA" (ByVal lpFileName As String, ByVal hFile As Long, ByVal dwFlags As Long) As Long
Public Declare Function GetProcAddress Lib "kernel32.dll" (ByVal hModule As Long, ByVal lpProcName As String) As Long
Public Declare Function GetModuleHandle Lib "kernel32.dll" Alias "GetModuleHandleA" (ByVal lpModuleName As String) As Long
Public Declare Function FreeLibrary Lib "kernel32.dll" (ByVal hLibModule As Long) As Boolean
Public Declare Function EnumDisplayMonitors Lib "user32.dll" (ByVal hdc As Long, ByRef lprcClip As Any, ByVal lpfnEnum As Long, ByVal dwData As Long) As Boolean
Public Declare Function GetMonitorInfo Lib "user32.dll" Alias "GetMonitorInfoA" (ByVal hMonitor As Long, ByRef lpmi As MONITORINFOEX) As Boolean
Public Const CCHDEVICENAME = 32
Public Const MONITORINFOF_PRIMARY = &H1
Public Type RECT
    Left As Long
    Top As Long
    Right As Long
    Bottom As Long
End Type
Public Type MONITORINFOEX
    cbSize As Long
    rcMonitor As RECT
    rcWork As RECT
    dwFlags As Long
    szDevice As String * CCHDEVICENAME
End Type
Dim MonitorId() As String
Public Sub Test()
' At the bottom I have pasted the results on my system.
Dim i As Integer
    Debug.Print "Number of monitors in this system : " & GetMonitorId
    Debug.Print
    For i = 1 To UBound(MonitorId)
        PrintMonitorInfo (MonitorId(i))
    Next i
End Sub
Public Function GetMonitorId()
    ReDim MonitorId(0)
    ' Of course dual screen systems are not available on all Win versions.
    If FunctionExist("user32.dll", "EnumDisplayMonitors") = True Then
        If EnumDisplayMonitors(&H0, ByVal &H0, AddressOf MonitorEnumProc, &H0) = False Then
            Failed "EnumDisplayMonitors"
        End If
    End If
    GetMonitorId = UBound(MonitorId)
End Function

Private Sub PrintMonitorInfo(ForMonitorID As String)
Dim MONITORINFOEX As MONITORINFOEX
    MONITORINFOEX.cbSize = Len(MONITORINFOEX)
    If GetMonitorInfo(CLng(ForMonitorID), MONITORINFOEX) = False Then Failed "GetMonitorInfo"
    With MONITORINFOEX
        Debug.Print "Monitor info for device number : " & ForMonitorID
        Debug.Print "---------------------------------------------------"
        Debug.Print "Device Name : " & .szDevice
        If .dwFlags And MONITORINFOF_PRIMARY Then Debug.Print "Primary Display = True" Else Debug.Print "Primary Display = False"
        With .rcMonitor
            Debug.Print "Monitor Left : " & .Left
            Debug.Print "Monitor Top : " & .Top
            Debug.Print "Monitor Right : " & .Right
            Debug.Print "Monitor Bottom : " & .Bottom
        End With
        With .rcWork
            Debug.Print "Work area Left : " & .Left
            Debug.Print "Work area Top : " & .Top
            Debug.Print "Work area Right : " & .Right
            Debug.Print "Work area Bottom : " & .Bottom
        End With
    End With
    Debug.Print
    Debug.Print
End Sub

Public Function FunctionExist(ByVal strModule As String, ByVal strFunction As String) As Boolean
Dim hHandle As Long
    hHandle = GetModuleHandle(strModule)
    If hHandle = &H0 Then
        Failed "GetModuleHandle"
        hHandle = LoadLibraryEx(strModule, &H0, &H0): If hHandle = &H0 Then Failed "LoadLibrary"
        If GetProcAddress(hHandle, strFunction) = &H0 Then
            Failed "GetProcAddress"
        Else
            FunctionExist = True
        End If
        If FreeLibrary(hHandle) = False Then Failed "FreeLibrary"
    Else
        If GetProcAddress(hHandle, strFunction) = &H0 Then
            Failed "GetProcAddress"
        Else
            FunctionExist = True
        End If
    End If
End Function

Public Sub Failed(ByVal strFunction As String)
    If errMsg = True Then
        If Err.LastDllError = 0 Then
            MessageBoxEx &H0, strFunction & Chr$(13) & Chr$(10) & Chr$(13) & Chr$(10) & "Failed", "Error", MB_OK Or MB_ICONWARNING Or MB_SETFOREGROUND, 0
        Else
            Errors Err.LastDllError, strFunction
        End If
    End If
End Sub

Public Function MonitorEnumProc(ByVal hMonitor As Long, ByVal hdcMonitor As Long, ByRef lprcMonitor As RECT, ByVal dwData As Long) As Boolean
Dim ub As Integer
    ub = 0
    On Error Resume Next
    ub = UBound(MonitorId)
    On Error GoTo 0
    ReDim Preserve MonitorId(ub + 1)
    MonitorId(UBound(MonitorId)) = CStr(hMonitor)
    MonitorEnumProc = 1
End Function

' ---------------------------------------------------
' Below I have pasted the results of the test
' subroutine on my system.
' ---------------------------------------------------

' Number of monitors in this system : 2
' Monitor info for device number : 65539
' ---------------------------------------------------
' Device Name : \\.\DISPLAY1
' Primary Display = False
' Monitor Left : 1280
' Monitor Top : 0
' Monitor Right : 2560
' Monitor Bottom : 1024
' Work area Left : 1280
' Work area Top : 0
' Work area Right : 2560
' Work area Bottom : 1024

' Monitor info for device number : 65537
' ---------------------------------------------------
' Device Name : \\.\DISPLAY2
' Primary Display = True
' Monitor Left : 0
' Monitor Top : 0
' Monitor Right : 1280
' Monitor Bottom : 1024
' Work area Left : 0
' Work area Top : 0
' Work area Right : 1280
' Work area Bottom : 996

Mount an ISO image in Windows 7, Windows 8 or Vista

Mount an ISO image in Windows 7, Windows 8 or Vista
http://www.howtogeek.com/howto/windows-vista/mount-an-iso-image-in-windows-vista/

The freeware utility from Microsoft to mount ISO Images doesn’t work in Windows 7 or Vista. Thankfully there’s another utility that does.

Mounting an ISO Image in Windows 7 or Vista

The utility that we will use is called Virtual Clone Drive. This utility will let you mount .ISO, .CCD, .DVD, .IMG, .UDF and .BIN files. Download the utility and start the setup process.
virtualclonedrive2.png
Select Yes or OK at the hardware prompt and continue. You might have to restart your computer. Now you should be able to mount any ISO image by just double-clicking on the file. You can also right-click on the cd-rom drive to mount or unmount an image.

Notes: If you are going to reinstall this utility, make sure you uninstall it first, or you’ll BSOD yourself repeatedly. Also, as of the latest version, this utility should work on Windows 7 or Vista 64 bit edition.
Alternatives
  • Virtual CD-ROM (Microsoft) – This utility does not work in Windows Vista
  • MagicDisk – This is a nice, free utility with more features, but it’s not quite as simple to use.
  • Alcohol 52% – Free version of Alcohol 120, but it bundles a browser toolbar that they claim isn’t spyware. It’s unacceptable.
  • Daemon Tools – Well known tool, but the latest version installs spyware on your computer, and the old version doesn’t work in Vista or 7.
At this point, Virtual CloneDrive is by far my favorite free utility.
Download Virtual CloneDrive from slysoft.com

Mounting an ISO Image in Windows 8

Now that Windows 8 is finally upon us, even if only a preview release, it’s worth noting that ISO and VHD mounting is built right into the operating system. All you need to do is right-click, double-click, or select and use the Ribbon to Mount an ISO image. It’s just that simple:

Once you’ve done so, you’ll see the ISO mounted as a new drive in Computer. You can right-click there to unmount when you’re done.

OBAT WASIR

OBAT WASIR

http://farma.webs.com/apps/blog/show/7670748-obat-wasir


AETHOXYSKLEROL 1% INJEKSI




GOLONGAN : K


KANDUNGAN :
Polidokanol


INDIKASI :
Pengerasan vena varikosa seluruh ukuran, pelebaran vena kutaneus & hemoroid (wasir).


KONTRA INDIKASI :
Peradangan vena atau jaringan sel, kaki lemas, white atrophy, dermatitis, arteriosklerotik atau vasokonstriksi diabetik, endokarditis, miokarditis, kondisi demam atau wasting disease, penyakit hati, penyakit ginjal, asma bronkhial, labilatas autonomik berat pada usia lanjut, setelah pengobatan penghentian alkohol.


PERHATIAN :
Jangan diinjeksikan/disuntikkan secara intra artikular.


EFEK SAMPING :
Hiperpigmentasi


KEMASAN :
Ampul 1 % x 2 mL x 5 biji.


DOSIS :
- Maksimal : 2 mg/kg berat badan/hari.Varikosklerosasi : ditingkatkan sampai 2 ml per lokasi.
- Sklerosasi hemoroid : 0,5-1,5 ml per dilated knot.
Maksimal : 2,5 ml/sesi.


PABRIK :
Rajawali/Kreussler

 

AETHOXYSKLEROL 3% INJEKSI
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp42,350.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu
 

AMBEVEN
CODE: RR1
Harga Per Satuan Terkecil : Rp10,400.00
Out of stock
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.

AMBEVEN



Anti - wasir


Wasir merupakan penyakit yang dikenal juga dengan nama ambeien atau haemorrhoid. Penyakit ini ditandai dengan adanya benjolan di dubur dengan gejala berupa sakit, mudah berdarah, pembengkakan dan sering disertai infeksi. Pasien umumnya sangat menderita dan gangguannya selalu lebih menghebat apabila wasir tidak diobati secara baik. Kesalahan makan pun dapat mence-tuskan timbulnya gejala-gejala wasir. Pengobatan wasir dapat berupa operasi atau ligasi (pengikatan) terhadap benjolan wasir, tetapi umumnya banyak pasien yang tidak menghendaki tindakan operasi tersebut karena pasca-operasi juga menimbtilkan rasa sakit yang hebat. Mereka lebih menghendaki pengobatan dengan medikamentosa termasuk penggunaan jamu tradisional. Ambeven merupakan obat tradisional dengan ramuan campuran dari bahan tanaman terpilih dan bermutu. Daun handeulum atau dikenal juga dengan nama daun wungu atau Graptophyillum pictum sejak dulu sudah dikenal dan digunakan masyarakat untuk mengobati wasir. Berdasarkan pengamatan klinis ternyata daun kering atau rebusan daun handeulum dapat menyembuhkan wasir secara tuntas. Ambeven selain mengandung bahan aktif daun handeulum, juga mengan-dung bahan tradisional lainnya yang bermanfaat untuk mengatasi gejala-gejala yang menyertai wasir. Benjolan wasir di dubur dapat dikecilkan atau disusutkan bahkan dihilangkan dengan ramuan Ambeven. Di samping itu gejala seperti sakit atau nyeri, bengkak dan mudah berdarah juga akan dihilangkan. Penelitian toksisitas juga memperlihatkan bahwa jamu tradisionalini aman tanpa menimbulkan efek samping yang mengganggu walaupun digunakan untuk jangka panjang. Penggunaan Ambeven akan menghindarkan pasien dari tindakan operasi atau ligasi benjolan wasir, dan pasien akan merasa lebih nyaman.


KOMPOSISI :


 
Setiap kapsul mengandung: Graptophyllum pictum-folia 30 %
Sophora japonica-flos 15 %
Rubia cordifolia-radix 15 %
Coleus atropurpureus-folia 10 %

Sanguisorba officinalis- radix 10 %

Kaempferia angustifolia-rhizoma 10 %
Curcuma heyneana-rhizoma 10 %


KHASIAT dan KEGUNAAN :

Ramuan khusus untuk wasir.Membantu meredakan nyeri dan pendarahan pada wasir,serta mengurangi pembengkakan sekitar dubur.


CARA PEMAKAIAN :

Sehari 3 kali 2 kapsul dengan air secukupnya.


KEMASAN :

Dos berisi 10 blister @ 10 kapsul. POM TR 961 380 891
Simpan di tempat sejuk dan kering


Diproduksi oleh:

PT' Medikon Prima Laboratories Tangerang, Indonesia

 

ANADIUM
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp5,950.00
 Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu

ANADIUM KAPLET



KOMPOSISI :

Setiap kaplet salut film dari ANADIUM Diosmin ® mengandung 450 mg dan 50 mg hesperidin


FARMAKOLOGI :

- Kombinasi dari Dan Diosmin Hesperidine memiliki mekanisme tertentu di dalam Dan resistention meningkat mengurangi permeabilitas
- Mengurangi edema, nyeri kaki dan gejala yang berhubungan dengan insufisiensi vena kronis
-
Efektif untuk mengobati insufisiensi vena kronis dan komplikasi lain


DOSIS :

Tambahan shoud diambil pada makan
- Insufisiensi vena kronis: 1 kaplet salut film, dua kali sehari
- Akut haemorroid: 6 kaplet salut film sehari selama 4 hari, dan kemudian dilapisi kaplet 4 film selama 3 hari


KEGUNAAN :

- Mengurangi rasa sakit kaki
- Mengurangi edema kaki pada malam
- Mengurangi gejala yang disebabkan oleh ambeien


PENYIMPANAN :

Simpan di tempat sejuk (15-25 ° C) dan kering


KEMASAN & NO REG.:

Box 3 strip @ 10 kaplet salut film Reg. No: POM SD. 031 507 981


PABRIK :

Guardian Pharmatama

 

ANTIHEMOROID SUPPO
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp1,750.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.

ANTIHEMOROID SUPPO

KOMPOSISI:
Tiap suppositoria mengandung:
Bismuth Subgallate..................150 mg.
Hexachlorophene.....................2,5 mg.
Lignocaine...............................10 mg.
Zinc Oxide...............................120 mg.


INDIKASI:
Hemoroid.


KONTRA INDIKASI:
Tidak boleh digunakan untuk anak-anak.


DOSIS:
1-2 kali sehari sebelum tidur.
janggan dipakai terus menerus.


PERINGATAN:
Hati-hati efek samping sistemik;mengandung
Hexachlorophene dan dipakai pada jaringan mukosa tidak utuh.


EFEK SAMPING:
Hexachlorophene dapat menyebabkan iritasi lokal;gejala keracunan
sistemik;perangsangan susunan saraf pusat.


PT.KIMIA FARMA
WATUDAKON-INDONESIA



 

ARDIUM
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp7,650.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu

ARDIUM
Tablet

KOMPOSISI :

Tiap tablet ardium® mengandung  micronized flavonoid fraction 500 mg yang setara dengan :

Diosmin...................................................... 450 mg.
Hesperidin...................................................  50 mg.       


PEMERIAN :

Ardium® memiliki daya kerja khas pada pembuluh-pembuluh kapiler, yaitu meningkatkan daya tahan/resistensi, dan mengurangi permeabilitas. Berkat khasiat-khasiat farmakologinya ardium® dapat mengurangi bengkak/edema, rasa nyeri pada tungkai, dan gejala-gejala patologis lainnya yang berhubungan dengan insufisiensi vena yang kronis. Hubungan antara kapiler-kapiler dan jaringan-jaringan merupakan alasan bagi berbagai stadium pada perkembangan vena varikosis, rasa nyeri dan edema pada prevarikosis dan kemudian komplikasi insufisiensi vena Berkat daya kerjanya pada dinding pembuluh darah yanq fungsinya mengalami perubahan-perubahan yang terus menerus pada perkembangan varikosis, maka ardium® merupakan pengobatan yang efektif terhadap insufisiensi yang kronis dan komplikasi-komplikasi.


INDIKASI :

Nyeri tungkai, bengkak/edema terutama pada malam hari dan pada gejala-gejala fungsional yang diakibatkan oleh wasir.


EFEK SAMPING :

Gangguan saluran cerna kadang-kadang dapat terjadi.


KONTRA INDIKASI :

Tidak ditemukan adanya kontra indikasi terhadap ardium®
Ardium® merupakan obat yang aman dipakai untuk pengobatan jangka panjang dan juga aman untuk wanita yang sedang hamil.


DOSIS :

Untuk Insufisiensi vena
kronik dan wasir kronik    : 1 tablet, dua kali sehari
Untuk wasir akut           : 6 tablet sehari selama 4 hari, kemudian 4 tablet sehari selama 3 hari.
Obat sebaiknya diminum pada waktu makan.


KEMASAN :

Box berisi 30 tablet (5 strip @ 6 tablet).

SIMPAN DI TEMPAT SEJUK DAN KERING.

Diproduksi oleh :
Darya-Varia
kABORATORIA
Gunung Putri, Bogor-lndonesia

 

BORRAGINOL N-SUPPO
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp7,050.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.
BORRAGINOL N SUPPO


Tiap gram salep (suposituria):
Ekstra akar litospermi 0,09 mg (0,18 mg)
Etil aminobenzolat 10 mg(20 mg)
Dibukaina hidroklorida 0,25 mg (0,5 mg)
Difrenhidramina hidroklorida 0,25 mg (0,5 mg)
Setrimida 1,25 mg (2,5 mg)


INDIKASI:
Wasir dalam dan luar, wasir disertai pendarahan, luka terbuka pada dubur, anal prolapse, periproktitis, gatal gatal pada dubur.


DOSIS:
Salep : Oleskan 2-5 g salep pada sepotong kasa pembalut lalu tempelkan pada tempat radang ganti 2-3 kali sehari.
Pada anak anak dapat dialkukan dengan cara menggosokkan
Supositoria : Masukkan 1 supositoria kedalam dubur 3kali sehari (pagi, siang, sore hari) pada kasus yang parah sekali lagi pada malam hari.


KEMASAN:
Dos 2x5 suppositoria
Tube 15 g salep


DIPRODUKSI OLEH:
Takeda

 

BORRAGINOL S-SUPPO
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp8,100.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.
BORRAGINOL-S SUPPO

Tiap g salep (supositoria): ekstrak akar litospermi 0,1 mg (0,18 mg). prednisolon 0,5 mg(1 mg). lidokaina 7,5 mg (15 mg). etil eminobenzoat 10 mg(20 mg).setrimida 1,25 mg(2,5 mg). lesitina telor 50 mg (100 mg).


INDIKASI:
Wasir dalam dan luar,wasir dengan pendarahan,prolaps anus,fistula anus periproktitis, luka terbuka pada dubur dan perineal serta gatal-gatal pada dubur.


DOSIS:
Salep: Oleskan 2-5 g dalep pada sepotong kasa pembalut lalu tempelkan pada tempat radang, ganti 2-3xsehari;untuk anak-anak dapat dilakukan dengan cara menggosokkan; supositoria: masukkan 1 supositoria kedalam dubur,2x sehari (pagi dan sore hari);pada kasusu lebi parah, sekali lagi sebelum tidur.


KEMASAN:


Dos 2x5 supositoria
Tube 15 g


DIPRODUKSI OLEH:
TAKEDA




 

BORRAGINOL-N OINT
CODE: RR2
Harga Per Satuan Terkecil : Rp38,850.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu

SALEP B0RRAGIN0I-N OINT
OBAT WASIR


BORRAGINOL-N adalah suatu sediaan untuk penyakit wasir, dalam bentuk salep.Sediaan ini dapat digunakan pada peradangan, gatal-gatal, edema, rasa nyeri dan gejala-gejala alergi serta pengobatan wasir.


Komposisi :

Tiap gram mengandung:
Lithospermi Radix Extractum 0,09 mg
Aafliviis Aminobenzoas 10 mg
Dibucaini Hydrochloridum 0,25 mg
Diphenhydramini Hydrochloridum 0,25 mg
Cetrimide 1,25 mg


Cara Kerja :

Zat aktif yang terkandung dalam BORRAGINOL-N mempunyai khasiat anti-peradangan, analgetika. antiseptika. menghilangkan rasa gatal, menghentikan perdarahan pada penderita wasir. luka-luka dan luka bakar. serta membantu pembentukan jaringan granulasi dan epitel dari luka-luka bernanah.


Indikasi :

Wasir bagian dalam dan luar, wasir yang disertai perdarahan, luka terbuka pada dubur, anal prolapse, periproctitis, serta gatal-gatal pada dubur.


Cara Pemakaian dan Dosis :

Oleskan kira-kira 2-5 gram salep pada sepotong kasa pembalut lalu tempelkan pada tempat radang. Gantilah 2-3 kali sehari.
Untuk anak-anak, dapat dilakukan dengan cara menggosokkannya.

 
Kontraindikasi :

Hipersensitif terhadap komponen obat.


Efek Samping :

Reaksi alergi pada kulit seperti terasa terbakar, pruritus, kemerahan, urtikaria dan edema.


Peringatan dan Perhatian :

Hentikan penggunaan jika terjadi hipersensitif atau iritasi.


  Cara Penyimpanan :

Simpan pada suhu kamar (25-30°C).


Kemasan :
Dalam Tube netto 15 gram.
No. Reg, DKL7225102230A1.

Bentuk-bentuk lain : 
  
        
Suppositoria BORRAGINOL-N; dus berisi 2 strip @ 5 Suppositoria. Suppositoria BORRAGINOL-S; dus berisi 2 strip @ 5 Suppositoria. Salep BORRAGINOL-S; dalam tube netto 15 g.


HARUS DENGAN RESEP DOKTER
 
 
P.T. TAKEDA INDONESIA, Bekasi, Indonesia Dengan lisensi dari TAKEDA PHARMACEUTICAL COMPANY LTD., Osaka, Jepang
 

BORRAGINOL-S OINT
CODE: RR3
Harga Per Satuan Terkecil : Rp52,300.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu

salep BORRAGINOL-S

OBAT WASIR

BORRAGINOL-S adalah suatu sediaan berbentuk salep, untuk penyakit wasir. Sediaan ini dapat digunakan pada peradangan, gatal-gatal, edema, rasa nyeri dan gejala-gejala alergi serta pengobatan wasir.


Komposisi :
Tiap gram mengandung :
Lithospermi Radix Extractum 0,1mg
Prednisolonum 0,5 mg
Lidocainum 7,5 mg
Aethylis Aminobenzoas 10 mg
Cetrimide 1,25 mg
Lecithinum Ovi 50 mg

Cara Kerja :

Zat aktif yang terkandung dalam BORRAGINOL-S mempunyai khasiat anti-peradangan, analgetika, antiseptika, menghilangkan rasa gatal, menghentikan perdarahan pada penderita wasir, luka-luka dan luka bakar, serta membantu pembentukan jaringan granulasi dan epitel dari luka-luka bernanah.


Indikasi :

Wasir bagian dalam dan luar, wasir yang disertai perdarahan, anal prolapse, anal fistula, periproctitis, luka-luka terbuka pada dubur dan perineum serta gatal-gatal pada dubur.


Cara pemakaian dan Dosis :

Oleskan kira-kira 2-5 gram salep pada sepotong kasa pembalut lalu tempelkan pada tempat radang. Gantilah 2-3 kali sehari. Untuk anak-anak, dapat dilakukan dengan cara menggosokkannya.


Kontra-indikasi :

Hipersensitif terhadap komponen obat.


Efek Samping :

Reaksi alergi pada kulit seperti terasa terbakar, pruritus, kemerahan, urtikaria dan edema.


Peringatan Perhatian :
1. Untuk menghindari toksisitas sebaiknya salep dioleskan setipis mungkin untuk mencapai efek analgesik yang digunakan.
2. Hati-hati penggunaan dalam daerah yang luas, penggunaan pada anak-anak, juga pada pasien dengan "traumated mucosa", pasien dengan riwayat epilepsi, gangguan fungsi jantung, bradikardi, gangguan fungsi hati, dalam keadaan shock berat dan wanita menyusui.
3. Sediaan topikal mengandung kortikosteroid sebaiknya tidak digunakan selama trimester I kehamilan.
4. Penggunaan jangka panjang harus dihindari (maksimal 4 minggu).

Interaksi obat :

Lidokain dapat berinteraksi dengan obat-obat antiaritmia.


Cara Penyimpanan :

Simpan pada suhu kamar (25-30°C)


Kemasan

Dalam tube netto 15 gram.
No. Reg. DKL7225102430A1


Bentuk-bentuk lain :

Suppositoria BORRAGINOL-S; dus berisi 2 strip @ 5 suppositoria Suppositoria BORRAGINOL-N; dus berisi 2 strip @ 5 suppositoria Salep BORRAGINOL-N; dalam tube netto 15 g.


HARUS DENGAN RESEP DOKTER


P.T. TAKEDA INDONESIA, Bekasi, Indonesia Dengan lisensi dari TAKEDA PHARMACEUTICAL COMPANY LTD., Osaka, Jepang I
 

CIFLON
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp5,750.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.
CIFLON KAPLET

KOMPOSISI :
Tiapkaplet salut selaput mengandung Citrus bioflavonoid 500 mg
(Diosmin 450 mg dan hesperidin 50 mg)


KEGUNAAN :
- Untuk terapi insufisiensi vena kronik organik dan idiopatik pada tungkai bawah dengan gejal-gejala sebagai berikut : rasa berat pada kaki, nyeri, keram malam hari.
- Untuk terapi Hemorroid dan serangan Hemorroid akut


ATURAN PAKAI :
2-6 kaplet salut selaput/hari


KEMASAN & NO REG. :
Box 5 strip @ 6 kaplet salut selaput, POM SD. 051 523 811


PABRIK :
Lapi
 

 

faktu ointment
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp93,200.00
Out of stock
.
FAKTIT
Ointment and Suppository
COMPOSITION
■    FAKTU" Ointment
1 g contains 50 mg of policresulen and 10 mg of cinchocaine hydrochloride.
■    FAKTlf Suppository
1 suppository contains 100 mg of policresulen and 2.5 mg of cinchocaine hydrochloride.
ACTION AND USES
FAKTU* for use in the treatment of haemmorrhoidal conditions is available as ointment and suppository.
Both presentation forms contain policresulen and the local anesthetic cinchocaine as active substances. The astringent, bactericidal and haemostatic actions of FAKTU* have proved useful in the therapy of anorectal diseases. The essential active principle of FAKTU* : policresulen exerts a selective action upon necrotic tissue without affecting healthy epithelium. Pathologically changed tissue is coagulated to be subsequently cast ofL Bleedings are promptly controlled, since a protective film is formed upon wound areas, consisting of denaturated protein and anal capillaries are constricted and closed.
Oozing and itching are removed. Regeneration is further promoted by the hyperemic effect induced by the preparations. The bactericidal effect of FAKTU" prevents or controls inflammatory processes. Cinchocaine has shown to be useful in proctology, providing relief of pain and itching. FAKTU* quickly eliminates bleeding, oozing, and itching in haemmorrhoidal diseases and other anorectal disorders, prevents inflammation and stimulates the regeneration of the affected tissue.
INDICATIONS
■    Haemmorrhoids
(FAKTU* ointment for internal and external use. FAKTU* suppository for the treatment of internal haemorrhoids), especially those associated with inflammatory conditions or bleeding.
■    Anal fissures
DOSAGE AND ADMINISTRATION Ointment:
The ointment is applied 2 - 3 times daily to the affected area. Rectal insertion of ointment requires prior evacuation of bowel; use enclosed applicator for introduction.
Suppository :
1 suppository 2 - 3 times daily following prior evacuation. After cessation of symptoms treatment may be maintained with one suppository daily.
CONTRAINDICATION
Known hypersensitivity to any of the ingredients.
WARNINGS AND PRECAUTIONS
Apply only to the region of the rectum and anus and surrounding skin.
ADVERSE REACTIONS
Mild local discomfort such as burning or itching, associated with the therapeutic mechanism of the preparations, may sometimes be noted at the beginning of treatment, usually subsiding rapidly. Discontinuation of medication, therefore, is generally not required. In persons sensitive to any of the ingredients, skin rash may occur.
STORAGE
Store at temperature not exceeding 25 °C
PRESENTATION FAKTlT Ointment
Box, tube of 20 g        ^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^ Reg. No. DKL8121600930A1
FAKTU" Suppository
Box of 1 strip© 10suppositories Reg. No. DKL7621609553A1
On Medical Prescription Only
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
Store drug carefully and out of the reach of children!                           ,
Manufactured by:
?,
PHAROS
Jakarta - Indonesia
Under license from:
NYCOMED-gmbH D 78467 Konstanz Germany
041350-2 D 6
 

HEMOROGARD
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp1,750.00
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu

 

HEMOROGARD
kapsul/JAMU

Setiap kapsul mengandung:
Graptophylli Folium ekstrak Citrus sinensis Fructus ekstrak (Mengandung bioflavonoid 50%)
14 mg 50 mg

Common gunakan:
Kombinasi Graptophyllum Folium dan Citrus sinensis Fructus yang mengandung bioflavonoid, membantu meringankan ambeien.

Disarankan menggunakan:
1 kapsul 2 kali sehari.

Penyimpanan:
Toko di bawah AC dikontrol (di bawah 25 ° C),
hindari dari cahaya dan kelembaban.

Presentasi:
HEMOROGARD kapsul, kotak dari 3 blister @ 10 kapsul
POM. TR. 092399571

Producedby:
PT. Phapros Tbk.
Semarang, Indonesia
Phaprfs
 

Indiva
CODE: RR10
Harga Per Satuan Terkecil : Rp5,450.00
 

lanaven tab
CODE:
Harga Per Satuan Terkecil : Rp5,050.00
Harga tersebut tidak mengikat, sewaktu-waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Lanaven Kapsul



Komposisi :

Tiap Kapsul mengandung
Soybean purified extract 100 mg
Berisi: PPC (Polyunsaturated phosphatidyl choline) 95%
Standardized 3-Sn-phosphatidyl choline
Categories: WASIR

Install Ultimate Boot CD (UBCD) to a Flash Drive in Windows

In this simplified USB Ultimate Boot CD walkthrough tutorial, we will demonstrate How To create a USB bootable Ultimate Boot CD (UBCD) Flash Drive using a Windows host PC and our third party Universal USB Installer to create the UBCD Flash Drive. Ultimate Boot CD is an awesome PC diagnostics tool that condenses over 100 useful PC diagnostics and hardware troubleshooting tools into a single easy to use interface.

USB Ultimate Boot CD Screenshot:
USB UBCD (Ultimate Boot CD)

Distribution Home Page: http://www.ultimatebootcd.com
Minimum Flash Drive Capacity: 512MB+
Persistent Feature: No
USB Ultimate Boot CD (UBCD) prerequisites:
  • Universal USB Installer (does the USB conversion)
  • UBCD 50x ISO
  • 512MB+ USB flash drive (fat32 formatted)
  • A windows host PC to perform the build
Simple USB Ultimate Boot CD How-To:
  1. Download the UBCD50x.iso
  2. Download and launch our Universal USB Installer, select Ultimate Boot CD, and follow the onscreen instructions
  3. Reboot and set your BIOS or Boot Menu to Boot from the USB device and proceed to boot
You should now be booting Ultimate Boot CD from your USB stick!

Windows logs off automatically while login

Trouble:
We have been receiving mails from several readers that they are not able to login to Windows. As soon as they login, the windows show applying your settings, saving your settings and logs off automatically without logging in. This situation is really very troublesome and gets onto the nerves of a person who needs his computer badly for some important work.
The main reasons behind this problem is a corruption in the registry key which holds the value of the files which are executed while login to windows. This registry key can get either replaced with some incorrect value or it might get corrupt due to some virus / trojan activity. Lets see how to fix this issue.

Fix:
We need to remotely access the infected computer from another computer on same network. Then we need to correct the registry key for userinit under winlogon.
Lets see the steps one by one:
1. Connect the infected computer to a network which has at least one healthy computer connected. Power on both of the computers.
2. From the healthy computer, Go to Start > Run, type regedit.exe and press enter. This will launch the registry editor.
3. Go to File > Connect Network Registry, by using this infected computer’s name or IP address. For more details on this, see this link.
Remote registry editing
4. Locate this entry
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon\


5. At this entry there is a key names userinit, double click on the key and set its value to “C:\WINDOWS\System32\userinit.exe,“
Exit the registry editor, restart the infected computer. This is it. This will work for most of the computers.
 For those computers which still don’t let you login, you need to run a repair setup on such computers.To run a recovery setup, see this link.

 =========================================================
In windows xp or other os we can not change some registry values through network.
So in this case I have a solution…..
Make a bootable cd of UBCD.
Boot with that Cd and now you can change registry from here.

Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator

Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator
Apabila kita ingin mengakses Regedit lewat RUN, tiba-tiba muncul pesan "Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator", kita tidak perlu kuatir.

Beberapa langkah untuk mengatasi pesan "Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator" di bawah ini sudah saya praktekkan dan alhamdullilah berhasil. Adanya pesan "Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator" ini muncul akibat dari komputer yang telah terinfeksi virus, trojan, spyware dan jenis virus lain sehingga Registry Editor Windows dinonaktifkan. Padahal penggunaan perintah regedit perlu dihindari untuk menjaga hal-hal perubahan pada komputer, tetapi virus dan hal-hal lain juga dapat mencoba untuk menonaktifkannya.


Beberapa langkah yang perlu diterapkan untuk mengatasi pesan "Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator".

Metode 1 - Mengaktifkan Registry yang dengan VBScript

Doug Knox, telah membuat VBScript yang memungkinkan atau disables the Registry Editor berdasarkan lokasi berikut dalam registri. Tentu saja, sejak registri editor dinonaktifkan, kita tidak dapat mengubah secara manual, sehingga perlu Visual Basic Script untuk menyelesaikan tugas.

Copi paste kode dibawah ini pada notepad lalu simpan dengan nama VBScript ke desktop Anda, klik dua kali padanya untuk menjalankannya, setelah itu reboot komputer Anda dan coba untuk membuka Registry Editor pada RUN.

'Enable/Disable Registry Editing tools
'© Doug Knox - rev 12/06/99

Option Explicit

'Declare variables
Dim WSHShell, n, MyBox, p, t, mustboot, errnum, vers
Dim enab, disab, jobfunc, itemtype

Set WSHShell = WScript.CreateObject("WScript.Shell")
p = "HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\"
p = p & "DisableRegistryTools"
itemtype = "REG_DWORD"
mustboot = "Log off and back on, or restart your pc to" & vbCR & "effect the changes"
enab = "ENABLED"
disab = "DISABLED"
jobfunc = "Registry Editing Tools are now "

'This section tries to read the registry key value. If not present an
'error is generated. Normal error return should be 0 if value is
'present
t = "Confirmation"
Err.Clear
On Error Resume Next
n = WSHShell.RegRead (p)
On Error Goto 0
errnum = Err.Number

if errnum <> 0 then
'Create the registry key value for DisableRegistryTools with value 0
WSHShell.RegWrite p, 0, itemtype
End If

'If the key is present, or was created, it is toggled
'Confirmations can be disabled by commenting out
'the two MyBox lines below

If n = 0 Then
n = 1
WSHShell.RegWrite p, n, itemtype
Mybox = MsgBox(jobfunc & disab & vbCR & mustboot, 4096, t)
ElseIf n = 1 then
n = 0
WSHShell.RegWrite p, n, itemtype
Mybox = MsgBox(jobfunc & enab & vbCR & mustboot, 4096, t)
End If




Metode 2:

Gunakan UnHookExec.inf dari Symantec untuk me-reset shell \ buka \ perintah kunci registri

Silahkan Copy paste kode dibawah ini pada notepad dan simpan dengan nama UnHookExec.inf pada desktop Anda. Klik kanan padanya dan pilih Install. Restart komputer Anda dan kemudian cobalah untuk membuka Registry Editor.

[Version]
Signature="$Chicago$"
Provider=Symantec

[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey

[UnhookRegKey]
HKLM, Software\CLASSES\batfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKLM, Software\CLASSES\comfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKLM, Software\CLASSES\exefile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKLM, Software\CLASSES\piffile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKLM, Software\CLASSES\regfile\shell\open\command,,,"regedit.exe ""%1"""
HKLM, Software\CLASSES\scrfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System,DisableRegistryTools,0x00000020,0



Metode 3: Ubah nama Regedit.com ke Regedit.exe

Beberapa virus dan malware lainnya akan memuat sebuah regedit.com file yang banyak kali nol byte dummy file. Karena . Com file akan menggantikan fungsi . Exe file ketika dijalankan jika Anda ketik regedit pada RUN, ia akan menjalankan regedit.com bukan file asli dari regedit.exe file.

Menghapus regedit.com jika file-nya nol byte file untuk memulihkan akses ke regedit. Dalam beberapa kasus, seperti W32.Navidad worm, Anda harus mengubah nama file ke regedit untuk menormalkan kembali..


Metode 4: Windows XP Professional

Jika Anda memiliki Windows XP Professional dan akses ke salah satu akun administratif, anda dapat mengubah opsi registry editor pada Group Policy Editor.

1. Klik Start, Run
2. Ketik GPEDIT.MSC dan Tekan Enter
3. Pergi ke lokasi berikut : User Configuration | Administrative Templates | System
4. Double-click "Disable registry editing tools" dan setting pada "Not Configured"
5. Pilih dinonaktifkan atau tidak dikonfigurasi dan pilih OK
6. Tutup Group Policy Editor dan restart komputer Anda
7. Coba buka kembali regedit



Pada Windows Vista System :

Jika pesan "Registry Editing Has Been Disabled By Your Administrator", kemungkinan akibat infeksi Malware atau mungkin juga merupakan Disable Registry Tools Policy telah diaktifkan oleh pihak ketiga tweak program yang dapat Anda gunakan. Ini sangat dianjurkan untuk menindaklanjuti dengan sistem yang lengkap untuk pemeriksaan Virus dan Malware, terutama bila anda tidak yakin tentang penyebabnya.

Catatan: Jika sistem anda terhubung ke domain, administrator jaringan Anda mungkin telah memungkinkan pengaturan DisableRegistryTools Policy. Dalam hal ini, Anda perlu menghubungi administrator jaringan untuk atasi batasan ini, jika perlu.

Metode 1 - Menggunakan Group Policy Editor

Jika Anda menggunakan edisi Windows Vista Windows Vista Business, Enterprise and Ultimate editions) yang meliputi Group Policy Editor, ikuti langkah berikut:

* Click Start, ketik "gpedit.msc" pada Search box, kemudian ENTER
* Menuju ke bagian : "User Configuration | Administrative Templates | System"
* Double-click Prevent access to registry editing tools
* Pilih "Not Configured "

Catatan : Jika sudah dipilih "Not Configured", pilih "Enabled", kemudian klik "Apply".

Metode 2

Metode ini diharapkan bisa bekerja di semua edisi Windows Vista.

1. Copas kode "reg_enable.vbs" pada notepad, dan simpan di Desktop

2. Buka command prompt. Untuk melakukannya, klik START, klik All Programs, klik Accessories, klik kanan Command Prompt, kemudian klik Run as administrator. Jika Anda diminta untuk sandi administrator atau untuk konfirmasi, ketik Password, atau klik Allow.

3. Beralih ke Desktop direktori dengan mengetikkan perintah berikut, kemudian menekan ENTER:

cd / d% userprofile% \ desktop


4. Kemudian, ketik perintah berikut dan tekan ENTER

wscript.exe reg_enable.vbs


5. Ketik EXIT untuk menutup jendela Command Prompt.

Jika semuanya bekerja dengan baik, DisableRegistryTools policy seharusnya sudah dihapus sekarang. Lihat apakah Anda dapat memulai Regedit.exe sekarang.


kode : regedit_enable.vbs

'Copyright © 2007 Ramesh Srinivasan. All rights reserved.
'Homepage: http://www.winhelponline.com
'Filename: "regedit_enable.vbs"
'Creation: March 02, 2007
'Description: Resets the "Prevent access to registry editing tools"
' Policy in Windows Vista. If UAC is enabled, this script needs to
' be run from an elevated Command Prompt.
'Compatibility: This script was tested under Windows Vista only.

Option Explicit
Dim WshShell, strUserName, strDomain, strSID
Dim objWMIService, colItems, objItem, arrName, objAccount

Set WshShell = WScript.CreateObject("WScript.Shell")
Set objWMIService = GetObject("winmgmts:\\.\root\cimv2")
Set colItems = objWMIService.ExecQuery("Select * From Win32_ComputerSystem")

For Each objItem in colItems
arrName = Split(objItem.UserName, "\")
strDomain = arrName(0)
strUserName = arrName(1)
Next

Set objAccount = objWMIService.Get _
("Win32_UserAccount.Name='" & strUserName & "',Domain='" & strDomain & "'")
strSID=objAccount.SID

If trim(strSID) <> "" then
WshShell.RegDelete ("HKEY_USERS\" & strSID & "\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegistryTools")
Msgbox "Completed!"
End if



Semoga bisa membantu.
Diposkan oleh Loedin
Kategori : Tip Windows

Lapis Aspal Beton (laston)

Lapis Aspal beton adalah beton aspal yang  bergradasi menerus, lapis aspal beton (laston) juga sering disebutl dengan AC (Asphal Concrete), ...